Menjelang pemilu tahun 2024 DPC PARTAI GERINDRA KABUPATEN PASURUAN mulai melakukan pemanasan terhadap mesin partainya dengan melakukan terutama terhadap kader milenialnya yang akan maju pada pemilu legislatif tahun 2024.
Pada hari Sabtu sore tanggal 27 mei 2023 DPC PARTAI GERINDRA mengadakan acara ngobrol santai yang bertajuk Caleg milenial Bisa apa, acara yang berlangsung dalam suasana diskusi santai tersebut di ikuti para kader milenial yang akan maju pada pileg 2024.
Saat ini di DPRD kabupaten Pasuruan partai Gerindra memiliki 7 orang wakilnya di dewan, menurut Rusdi Sutejo ketua DPC PARTAI GERINDRA pihaknya menargetkan pada pemilu tahun 2024 sebanyak 13 kursi sesuai instruksi dari DPP setiap incumben harus membawa satu kursi, salah satu harapan kami dari pengurus DPC adalah caleg MILENEAL yang bisa menarik pemilih pemula katanya.
Khoirul Anam, menjadi salah satu kader milenial yang didaftarkan DPC Gerindra Kabupaten Pasuruan sebagai bacaleg Pemilu 2024.
Anam mendapat penugasan partai sebagai bacaleg Pemilu 2024 yang akan bertarung dalam pemilihan legislatif (pileg) 2024 di daerah pemilihan (dapil) 4.
Sekalipun masih berusia muda, Anam memiliki keinginan besar untuk bisa berperan dalam kemajuan Kabupaten Pasuruan, pemuda berusia 24 tahun tersebut siap menggaet pemilih pemula maupun pemilih yang sebelumnya tidak puas dengan wakilnya.
Kader milenial lainnya yang akan maju dari Gerindra adalah dari kaum perempuan yaitu Intan Balqis Khumairoh atau akrab dipanggil Ning Bilqis.
Ia merupakan kader potensial perempuan dikarenakan dia memiliki latar belakang keluarga besar pesantren. Dari garis keturunan ayah, ia adalah putri KH.Muzakky Syah Jember, yang memiliki ratusan ribu jamaah manaqib Syekh Abdul Qadir Jaelani, tersebar diseluruh wilayah Indonesia.
Saya maju menjadi caleg untuk mewakili kaum perempuan dan pesantren katanya ketika ditanya para awak media, Dia menjelaskan bahwa saatnya perempuan berkiprah untuk masyarakat, karena yang mengetahui tatanan ekonomi keluarga tidak lepas dari peranan wanita, insyaallah jika terpilih nanti dirinya akan berkomitmen menjalankan amanah yang diberikan kepadanya, saya tidak bisa janji yang muluk muluk dulu terangnya . (Hadi).

