Anggota DPR RI dari fraksi partai Golkar H. Muhamad Misbakun hadir dalam acara partisipasi edukasi publik Qris solusi pembayaran digital bagi UMKM.
Acara yang berlangsung pada hari Jumat tanggal 23 Juni 2023 di rumah kaca sentra pia kejapanan kecamatan Gempol bekerjasama dengan Bank Indonesia,tampak hadir juga Nik Sugiarti anggota DPRD Partai Golkar kabupaten Pasuruan,Samsul Hadi perwakilan Bank Indonesia cabang malang,Randi Saputra kades Kejapanan,para pelaku UMKM, LPM,ibu ibu PKK , Babinsa, Babinkamtibmas,juga tokoh pemuda masyarakat dan agama.
Dalam sambutannya Mukhamad Misbakhun Anggota Komisi XI DPR mengajak masyarakat yang menjadi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) memanfaatkan standardisasi pembayaran menggunakan metode kode quick response (QR) dari Bank Indonesia (BI).
Dia menyatakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) akan memudahkan dan menjamin keamanan transaksi jual beli terutama bagi pelaku UMKM.
BI adalah mitra kami di Komisi XI DPR. QRIS ini merupakan program unggulan BI, termasuk untuk bapak dan ibu pelaku UMKM,” ujar Misbakhun di hadapan para pelaku usaha yang hadir di gedung sentra pia Kejapanan kec Gempol.
Ditambahkan Misbakun Desa kejapanan yang berada di kecamatan Gempol Pasuruan merupakan Desa yang cukup potensial dalam hal pengembangan UMKM dengan jumlah penduduk yang terbesar di Kabupaten Pasuruan dan letaknya yang strategis karena berdekatan dengan ibukota propinsi Surabaya , kejapanan diharapkan bisa menjadi pelopor dalam hal pengembangan UMKM, saya berkeyakinan Desa Kejapanan bisa tumbuh dan berkembang sebagai desa yang mandiri dan maju, apalagi Desa Kejapanan punya pusat sentra oleh oleh dan juga bisa dikembangkan menjadi sentra UMKM, insya Allah kami akan memberi support supaya tempat ini lebih berdaya dan bermanfaat bagi masyarakat dan pelaku usaha jelasnya.
Sementara itu kepala Desa Kejapanan dalam sambutan singkatnya mengucapkan terimakasih kepada H. Muhamad Misbakun anggota DPR RI dari fraksi partai Golkar,Nik Sugiarti anggota DPRD kabupaten Pasuruan, Desa kami sudah dua kali mendapat bantuan dari pak dewan yang pertama Ambulance desa,yang kedua Digital printing kata Randi.
Kami juga masih mengharapkan bantuan lagi terutama untuk pengembangan rumah kaca ini sebagai sentra UMKM masyarakat desa kami, seperti dilihat kalau gedungnya memang sudah bagus tapi sarana pendukungnya belum lengkap termasuk pembangunan kios pedagang yang masih setengah jadi jelas Randi. (Hadi).

