Langsung ke konten utama

Haji Uma menerima aduan perwakilan dari Forum Persatuan Passing Grade Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (FPP-CPPPK) 2023 Kemenag di Ruang kerjanya di kantor DPD RI.





Jakarta (15/01/2024).
Beberapa perwakilan dari anggota FPP-CPPPK2023 kemenag yang terdiri dari Ketua Forum (Ari Rizal asal Garut Jawa barat), Sekertaris (Mega Cahaya), Koordinator wilayah Nanggroe Aceh Darussalam (Ali Murtala) dan Wakil Koordinator Wilayah Jawa Timur (Amin winardi) bersama-sama menemui Haji sudirman DPD Asal Aceh di Kantornya.

Perwakilan dari forum tersebut menyampaikan beberapa hal yang mengganjal dari beberapa keluhan yang dirasakan oleh peserta Tes CPPPK Kemenag tahun 2023.
Hal yang paling utama disampaikan oleh mereka adalah tentang Status P, PR1 dan PR2.




Seperti diketahui dalam seleksi CPPPK 2023 di Instansi kemenag ada kode P untuk kategori peserta yang memenuhi nilai ambang batas (PG) yang ditentukan oleh setiap instansi termasuk kemenag, Mereka datang dengan mewakili beberapa propinsi dalam rangka pengaduan akan kekecewaan mereka. Ya bagaimana tidak kecewa untuk ikut sleksi dalam tes CPPPK 2023 kemarin para peserta harus melalui beberapa tahap yaitu sleksi administrasi berkas, dan juga sleksi kompetensi kemudian terakhir sleksi moderasi beragama (SKTT). 

Rizal sapaan akrabnya mengatakan bahwa sejak pengumuman hasil tes CPPPK Teknis 2023 Kemenag sudah merasa aneh dengan pelayanan instansi kemenag yang kurang terlihat professional. “… semua peserta tes CPPPK saya yakin mayoritas mereka gak tidur karena nungguin hasil yang memang waktu itu diumumkan secara tidak serempak, kalaupun memang seperti itu harusnya harusnya ada surat atau pemberitahuan secara resmi yang ditujukan ke peserta, kan ada website khusus CASN KEMENAG tau media lainnya…” .

Mereka juga menyampaikan tentang minimnya kuota yang dibuka di instansi kemenag yang akhirnya menjadikan persaingan benar benar sulit, belum lagi ditambah adanya Prioritas pertama (K2) pada kategori peserta tes. Mereka juga menjelaskan bukan mereka tidak setuju dengan kebijakan K2 tetapi minimal kuotanya mungkin bisa ditambah. Pada sleksi tes CPPPK Kemenag 2023 kuota yang dibuka misalnya untuk Penyuluh Agama Islam untuk Kanwil Kemenag Jawa Barat hanya 3 untuk umum. Hal ini kemudian berbeda dengan kuota di diknas isalnya yang ditentukan dengan skala kabupaten.
 
Selain dari minimnya kuota, mereka juga merasa heran tentang status P, PR1 dan PR2. Dalam pemahaman mereka status tersebut adalah status yang sudah mereka capai melebihi batas minimal yang ditentukan oleh Kemenag. “…kita ini disleksi secara administrasi berkas dan disleksi secara kompetensi teknis hingga Tes Moderasi beragama dan kita penuhi itu. Kita ikuti standar yang ditentukan oleh pemerintah tpi ko status kami tidak lolos di akun SSCASN..” tegas Rizal. Mayoritas peserta yang tergabung dalam forum tersebut merasa tidak diberikan apresiasi apapun atas usaha mereka dalam mengikuti Tes. Mereka mempertanyakan tentang apa sebenarnya tujuan pemerintah memberlakukan teknis seperti demikian missal adanya standar nilai dan kelolosan administrasi jika akhirnya hanya menimbukan kekecewaan. Ini yang jadi pertanyaan dan tanda tanya besar. 

Aabila melihat pada PP no 20 tahun 2023 di bab 14 pasal 66 ketentuan umum mensyaratkan untuk segera menyelesaikan non Asn tahun. Justru jika melihat hasilnya malah menimbulkan gejolak dan kekecewaan kepada para peserta yang didalamnya merupakan tenaga honorer baik di negeri atau swasta maka agak berjauhan amanat PP no 20 tahun 2023. Forum Persatuan Passing grade CPPPK Kemenag tersebut yang kini mengklain bahwa forumnya berskala Nasioal dan tidak membedakan mana status negeri atau swasta, mana status p atau mana P2 atau bahkan P1 dan mereka megklaim sudah membentuk coordinator wilayah setiap provinsi yang ada di Indonesia.

Ketua Forum tersebut menjelaskan bahwa alasan terbentuknya forum tersebut lahir dari rasa kekecewaan yang sama terhadap sleksi CASN 2023 yang dirasa agak malah menimbulak gejolak di setiap instansi. Gerkan protes dari beberap peserta telah terjadi pada tahun tahun sebelumnya misalkan di diknas. Kemudian forum tersebut memberikan pertanyaan besar yang harus dijawab oleh pihak pihak terkiat tentang, penyelenggaraan tes keamrin seperti Kemenag dan Menpan-Rb. Mereka bertanya beberapa point yang harapanya bisa dijawab dalam audiensi dengan pihak terkait.

"Mungkin kita butuh ngopi.” Tutur Amin (wakil coordinator Jawa Tengah). Point point yang ditanyakan mereka 
Apa gunanya standar itu seperti kelolosan administrasi dan nilai minimal jika nantinya hanya dicampakan begitu saja? Seolah oleh pemerintah itu lambaikan tangan sambil bilang “..Dadah..”
Bukankah PP no 20 tahun 2023 itu mesyaratkan dengan jelas tentang penataan non ASN, tapi teknis untuk melaksanakan PP tersebut malah menimbukan gejolak. Ono opo to?.
 
Forum tersebut bukan hanya membahas tentang 2 point itu saja tetapi masih banyak lagi yang harapannya bisa disampaikan dalam pelaksaan Audiensi. ‘’…Masih banyak lagi apa yang kami permasalahkan dari hasil rapat dengar pendapat peserta di forum kami..” pada akhirnya mereka berharap agar bisa terjadi pelaksanaan Audiensi dengan Menteri Agama, Menpan-RB. Mereka mengatakan “..pengen NGOPI (ngobrol Pintar)..” di dengan Gusmen dan Pak Azwar Anas.
 
Haji Uma mendengar permasalahan ini langsung berkoordinasi dengan Pimpian Komite III DPD RI H.Hasan Basri. Beliau berjanji akan segera melakukan rapat dengan forum Persatuan Pasing Grade Calon Pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja kemenag 2023 yang belem mendapatkan pengangkatan di Jajaran Kemenag dan nanti kita kita tindak lanjuti dalam Rapat kerja dengan Kementrian Agama. Selain itu Haji Uma juga sudah menyampaikan aspirasi tersebut kepada Komisi 8 DPR RI dan segera akan melakukan rapat bersama forum serta akan memanggil kementrian agama nantinya.(red). 

Postingan populer dari blog ini

Di Duga Masalah Asmara, Wanita Asal Gempol Melakukan Percobaan Bunuh Diri.

Warga Gempol Pasuruan, di hebohkan dengan adanya percobaan bunuh diri yang dilakukan oleh seorang wanita muda, kejadian tersebut berlangsung pada Sabtu malam (15/06/2024) Wanita cantik berambut panjang berinisial D ini, nekat menaiki tangki setinggi lebih dari 10 meter milik salah satu perusahaan pelumas di Desa Legok, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan. Namun, aksi nekat yang terjadi sekira pukul 19.00 wib itu sukses dihentikan. Polres Pasuruan, BPBD Kabupaten Pasuruan dan warga berhasil membujuk wanita tersebut untuk turun. "Korban nekat mau mengakhiri hidupnya karena ada masalah pribadi dengan pacarnya," tutur KBO Satreskrim Polres Pasuruan Iptu Sunarti. Menurut Sunarti, korban masuk lewat pintu depan. Korban mengelabui satpam dengan mengaku sebagai nakes di klinik pabrik tersebut. Kepada satpam, korban beralasan hendak mengambil HP-nya yang ketinggalan di dalam klinik. Sunarti juga memastikan bahwa korban bukan karyawan pabrik setempat. "Korban mengaku sebagai pera...

PEMILIK TOKO BANGUNAN DITEMUKAN MEMBUSUK DI DALAM TOKONYA

Seorang wanita pemilik usaha bahan bangunan ditemukan membusuk di dalam tokonya. Wanita Berinisial SL tersebut Di duga terjatuh dan terpeleset setelah keluar dari kamar mandi. Kejadian tersebut diketahui  dari bau busuk menyengat yang keluar dari toko sekaligus tempat tinggal korban, hal ini bermula ketika ada saudara korban yang mengirim makanan pada Hari Senin 21 Maret 2023 sekitar Jam 18.00 wib. sesampai di depan rumah korban  dan dipanggil tidak ada suara, ponsel korban juga tidak bisa di hubungi, setelah berkomunikasi dengan warga sekitar saudara korban memberanikan diri membuka pintu rumah yang ternyata tidak terkunci,setelah masuk kedalam ditemukan korban tergeletak di depan kamar mandi dengan kondisi tidak bernyawa dan mengeluarkan bau busuk yang menyengat. Selang beberapa lama kemudian petugas dari Polsek Gempol datang ke Tempat Kejadian Perkara setelah mendapat laporan dari warga dan kepala kewilayahan Dusun Tanjung desa Gempol . Setelah dilakukan olah TKP oleh petugas Polsek...

SAMPAH MENUMPUK DIBIBIR TEROWONGAN TOL MEMBUAT KADES LEGOK GERAM.

Sungai wrati yang membentang sepanjang Desa Gempol dan Desa'Legok Kecamatan Gempol Disetiap Musim Penghujan Sudah Dapat Dipastikan Mengalami Peningkatan Debit Air yang cukup Tinggi Dan Cenderung Banjir Dan berimbas kepada Wilayah sekitarnya Seperti Dusun Patuk Desa Gempol,Dusun Tempel,Dusun kebonsari,Dusun Panderejo yang Berada Di Desa Legok, Tingginya Curah Hujan Diwilayah Gempol Dan Pandaan Juga ikut Berpengaruh karena Aliran Air dari Selatan Muaranya KeSungai wrati Disamping kiriman Air Juga kiriman Aneka Sampah Baik Sampah Rumah Tangga Maupun Sampah Alam Yaitu Aneka Perpohonan Kayu Dan bambu. Salah Satu Yang Jadi Masalah Adalah Penyumbatan Di Terowongan Air Yang Ada Di Bawah Jalan Dan Jembatan Tol Milik Jasa Marga Yang Berada Dibundaran Nusa Dua Sisi Selatan Pos Lantas Disitu Bisa Dilihat Aneka Sampah Menumpuk Menjadi Satu Hal inilah Yang Membuat Kepala Desa Legok Nursalam Geram Menurutnya Seharusnya Pihak Jasa Marga Selaku Pengelola Jalan Tol Juga Harus Ikut Peduli Dengan Kon...

PT. RMS Gelar Halal Bihalal Dengan Ribuan Karyawannya.

Nuansa hari Raya Idul Fitri belumlah usai, bahkan masih sangat kental terasa bagi sebagian kalangan, tidak terkecuali di PT Rizky megatama sentosa (RMS) sebuah perusahan rokok yang berada di wilayah Desa Bulusari kecamatan Gempol Pasuruan, pada hari Selasa (16/04/2024) mengadakan acara Halal Bihalal serta silaturahmi dengan ribuan Karyawannya. "Halal Bihalal merupakan agenda rutin yang kita digelar setiap tahun," kata H Rokhmawan. Direktur  sekaligus pemilik PT RMS, H Rokhmawan mengucapkan selamat Idul Fitri 1 Syawal 1445 H mohon maaf lahir batin kepada seluruh karyawan.bahkan Ia  juga menyalami satu persatu karyawannya dan menilai tradisi Halal Bihalal ini harus selalu dijaga biar hubungan antar sesama karyawan  dan pimpinan akan terus harmonis. Owner PT Risky Megatama Group H. Rohmawan mengatakan halal bihalal ini merupakan agenda rutin tiap tahun yang dirintis sejak perusahaan didirikan hingga saat ini. "Semua karyawan saya anggap keluarga sendiri, supaya mereka punya...

JALUR BYPASS KEMBALI MINTA TUMBAL.

Ruas Jalan Bypass Gempol Kembali Memakan Korban Pengguna Jalan.Sebuah truk bermuatan kayu bahan palet terguling di ruas jln Bypass Gempol sekitar jm 19.00.wib.kamis  23-02-2023 Truk dengan Nopol AG.9750.AJ tersebut melaju dari arah selatan tepat dijalan yang bergelombang dan miring di Bypass yang masuk wilayah Desa legok truk mengalami masalah sehingga terguling tepat di pembatas jalan.Menurut Informasi dan saksi Dilapangan Truk yang  Berangkat Dari Kediri Tersebut Sedianya Akan Mengantar Muatan ke Daerah Gunung Gangsir Tidak Ada korban jiwa Dalam peristiwa ini. Kejadian Truk terguling Di Jalan Bypass  Adalah Cerita yang Berulang sudah Tidak Terhitung Truk terguling Dilokasi dan area Yang sama, Saking seringnya ada sebagian masyarakat yang mengaitkannya dengan Hal yang Berbau mistis(Goib),tapi fakta dilapangan Ruas Bypass yang masuk wilayah Desa Winong Dan Desa Legok yang lebih dikenal Dengan sebutan Embong Miring tersebut Kondisinya Memang Rusak Parah disamping Bergelombang Juga Ber...